Sabtu, 05 November 2016

Markonah dan Wanita Bercadar

Assalamualaikum wr.wb Teman-Teman :)
Kali ini saya akan membagi sebuah kisah seorang yang sangatlah enggan menggunakan hijab.
Semoga cerita ini bermanfaat bagi semua:)

Ada seorang wanita yang sangat enggan menggunakan jilbab, anggap saja namanya markonah. Kesehariannya hanya lah mengikuti tren yang sedang update sekarang ini, ya Contohnya memakai rok mini, rambut bermodel ala ala artis, dan lain lain
Suatu ketika si Markonah sedang duduk disebuah Taman dengan menggunakan ala ala barat. Tiba-tiba ada seorang wanita yang sholehah, bersyar'i serta bercadar menghampirinya.

Wanita bercadar: Assalamualaikum ya ukhti, bolehkah saya duduk disini?

Markonah: Ya silahkan

Mereka duduk berdua tanpa ada diantara mereka yang ingin memulai percakapan. Si Markonah risih melihat wanita bercadar yang sangatlah tertutup,hingga akhirnya dia memulai percakapan

Markonah: Permisi ya..

Wanita Brcadar: Ada yang bisa saya bantu mbak?

Markonah: Tidak,tidak hanya saja saya risih melihat anda yang tertutup seperti ini, apakah tidak terlalu over? Lihat hari ini, terik matahari begitu panas, apakah anda tidak kegerahan? Seharusnya anda seperti saya, menggunakan pakaian ala ala tren sekarang. jangan ketinggalan zaman seperti ini.

Wanita Bercadar: Maaf telah membuat anda risih, tetapi inilah yang membuat saya nyaman, pakaian seperti ini yang melindungi saya dari teriknya matahari. Anda mau tau jawaban saya mengapa tidak mau ngikuti tren sekarang? Sebelumnya saya ingin bertanya, Anda Islam kan mbak?

Markonah: Yaa, saya islam

Wanita Bercadar: Maukah anda kerumah saya sebentar, Rumah saya dekat dari sini kok.

Markonah: Baiklah

Sesampainya dirumah si Wanita Bercadar mempersilakan duduk si markonah, sedangkan ia kedapur untuk mengambil secangkir air panas.

Wanita Bercadar: Apakah anda mau tau jawaban saya,mengapa saya tertutup seperti ini? tapi ada syarat, apabila saya melakukan sesuatu kepada anda, anda tidak akan marah?

Markonah: Baiklah saya tidak akan marah.

Kemudian wanita bercadar menumpahkan air panas kekepala siMarkonah, simarkonah menjerit dan marah marah kepada wanita bercadar, karna air itu sangat lah panas. dan jawaban si wanita bercadar

Wanita Bercadar: Inilah saya menggunakan pakaian tertutup seperti ini, selain bertujuan untuk taat kepada Allah Subhanahuwata'ala, ini melindungi saya dari panasnya terik matahari dan panasnya Api Neraka. Anda berkata saya ketinggalan tren, sekarang dengarkan saya, Manusia dimasa awal hampir telanjang, Bersamaan berkembangnya ilmu pengetahuan mulai menggunakan pakaian. Apa yang saya gunakan sekarang adalah perkembangan ilmu pengetahuan dari abad dulu. Apakah dengan kembali hampir telanjang yang seperti anda gunakan adalah kemajuan atau trend sekrang, bukankah itu kembali kezaman kebodohan?
jika anda mengatakan pakaian seperti anda adalah kemajuan, maka bisa dikatakan bahwa binatang adalah puncak kemajuan

Markonah terdiam dan menangis, dan dia mengatakan bahwa ia dari keluarga yang sangatlah jauh dari agamanya, bisa dikatakan islam KTP. dan wanita bercadar membuka pintu hatinya untuk bertobat. Markonah memulai dari awal belajar apa itu Islam dari wanita bercadar, sehingga hubungan mereka menjadi erat seperti saudara sendiri, sampai si Markonah menjadi wanita yang sholehah.
Tamaaattt =D

Dari kisah diatas, kita bisa mengambil hikmah yang sangatlah bermanfaat dan insyaAllah bisa membuka pintu hati kita untuk berhijab:)

Rabu, 12 Oktober 2016

Annisa UL Husna

Assalamualaikum wr.wb
Hai semuaaaa...
Ini pertama kalinya saya nulis atau ngeblog seperti ini, dan belum pernah ada pengalaman untuk nulis sebelumnya, yaaa harap dimaklumin aja jika tulisan saya masih acak acakan dan tidak sesuai ejaan yang disempurnakan.
Baiklah untuk Awal dari semua tulisan saya, tidak sempurna tanpa perkenalan, ya kan? Banyak orang bilang "Tak Kenal Maka Tak Sayang" Jadi saya akan mengubahnya menjadi "Tak Kenal Maka Kita Ta'aruf (Kenalan)"

Baiklah disini saya tidak akan memperpanjang pembahasan lagi, Langsung saja
Nama saya Annisa UL Husna Biasanya dipanggil Nisa atau Ndut (Faktor Badan yang Ndut). Saya Anak sulung dari dua bersaudara. Ayah saya bernama Abdul Khair dan Ibu saya Nursyafiah. 
Karena saya anak sulung dari dua bersaudara, otomatis saya mempunyai seorang adik. Adik saya ini bernama Dhirgahayu. Kenapa namanya sama seperti Dirgahayu indonesia? ya jelas karna ia lahir bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia, tepatnya 17 Agustus 2004.
Saya sekarang baru berumur 16Tahun, tepat pada tanggal 2 september 2016 kemarin, sudah ketebak dong lahir tahun berapa? hehe:D
Tinggal dijalan Andalas np.136 Kelurahan Tungkal 4 Kota, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat,Provinsi Jambi,Negara Indonesia tepatnya pulau sumatra, Benua Asia dibagian Tenggara, diplanet Bumi diGalaxi Bima Sakti *Udah Paling Lengkapkan hahaha:D

Saya bersekolah di SMK Negeri 1 Kuala Tungkal Jurusan Akuntansi, masih duduk dikelas XIAkuntansiA. Agama saya? Jelas Islam dongg.
Dari kecil udah ditanamkan sama ayah bibit-bibit islam, jadi sejak kecil bercita-cita ingin menjadi seorang Ustadzah. Cita cita ini berubah ketika Saya sekolah diSMK, kenapa?? Ustad Dahlim elhafidz, Guru Terhebat saya pernah mengatakan bahwa menjadi seorang ustad/ustdzah bukan lah suatu cita cita melainkan gelar yang kita dapat dari masyarakat berkat usaha kita menjadi seseorang yang menanamkan bibit islam didirinya, Tapi cita cita itu berubah menjadi ingin menjadi seorang Hafidzah *Aminnn
Kenapa Hafidzah? Termotivasi dari Hafidz-Hafidz, dan ingin tetap menjaga AL-QURAN dalam ingatan dan pikiran hingga menyatu dalam diri ini. Dan semoga saja istiqomah meski realita nya belum tercapai dan masih dalam cita cita. Tapi berusaha semoga aja bisa Amin:)

Apakah perkenalannya cukup sampai disini? Kurasa belum.
Baiklah, Pernah sekolah di TK.Asyuhada, SD N 1/v Kuala Tungkal, SMP N 2 Kuala Tungkal, dan sekarang di SMK N 1 Kuala Tungkal.
Penuh kesan jika menceritakan masa disekolah, karna disanalah kita belajar yang tidak tau menjadi tau, yaa tau tentang apa aja? Buanyaaaaaaak sangat:)
Mulai dari Pelajaran-Pelajaran, Karakter setiap muridnya (Ada yang baik, ada yang enggak), banyak deh. Kalo di Taman Kanak-Kanak kita hanya tau bermain dan bermain, beranjak kita ke SD, kita dikenalkan dengan yang namanya pelajaran-pelajaran inti. Naik ke SMP kita mulai mencari jati diri kita menuju proses ke dewasaan, kita beranjak Remaja, disinilah kita mengenal arti sahabat yang sesungguhnya. dan ketika di SMA kita mulai mengenal apa itu Cinta, Eakkkk:D
Yaa sebagian besar kita tidak akan lari dari itu semua...

Duhh jadi ngelantur kemana mana, jika ingin mengenal nisa lebih lanjut, tungguin aja tulisan nisa selanjutnya, tapi jangan ditungguin terus, nunggu itu gak enak loh:') *MalahCurhat
Cukup sekian, dan Terima Kasih.
Assalamualaikum wr.wb